MySQL sebagai RDBMS open source, sangat mudah dijumpai pada server-server hosting atau di kalangan akademisi maupun korporat. Oracle sebagai pemilik MySQL juga mengembangkan aplikasi pendukung MySQL Workbench (dahulu MySQL GUI Tools). Fungsi utama MySQL Workbench adalah:
- Desain database (modelling).
- Administrasi Server.
- SQL Frontend untuk Database MySQL.
MySQL Workbench sendiri dikembangkan secara open source, juga dapat diperluas fungsi-fungsinya dengan modul dan plugin yang dapat ditulis menggunakan bahasa pemrograman Python ataupun Lua.
Bagi pengembang yang ingin memanfaatkan fungsi-fungsi database MySQL dalam aplikasi mereka, tentunya akan sangat dimudahkan dengan fungsi desain model database yang terdapat pada MySQL Workbench. Dengan beragamnya bahasa pemrograman aplikasi yang dipakai, entah itu pemrograman web server dengan PHP, web server berbasis Javascript (Nodejs) ataupun framework-framework lainnya.
Kami, dari kalangan komunitas open source mengembangkan aplikasi mandiri yang dapat membaca file model aplikasi MySQL Workbench untuk diekspor ke dalam bahasa pemrograman dan framework lain.
Adalah MySQL Workbench Schema Exporter yang dapat mengekspor ke dalam:
- Doctrine ORM.
- Propel ORM.
- Zend Framework.
- Sencha ExtJS.
- Node Sequelize.
Kode program MySQL Workbench Schema Exporter dapat diambil dari https://github.com/mysql-workbench-schema-exporter/mysql-workbench-schema-exporter.